Kejaksaan Harus Periksa Kontraktor Yang Mengerjakan Sekolah PAUD di Kampung Weiman Distrik Batanta Selatan

PBDNEWS.COM, WAISAI- Sangat miris pembangunan sekolah pendidikan anak usia dini( PAUD) di Kampung Weiman Distrik Batanta Selatan terbengkalai dan tidak diselesaikan pekerjaannya selama 5 Tahun oleh oknum Kontraktor.

Hal tersebut tentunya meninggalkan kesan buruk bagi dunia pendidikan di Kabupaten Raja Ampat, terkhusus di Distrik Batanta Selatan.

Salah seorang Warga masyarakat di Kampung Weiman dalam postingannya di Sosial Media ( Facebook) menyayangkan dengan kondisi tersebut. Berikut sepenggal Kalimat yang di unggah di Facebook

” Bagi,Para Kontraktor Atau Pemegang Proyek Yang Ada di Distrik Batanta Selatan Kampung Weiman Sekolah PAUD Yang Sampai Saat ini Belum Selesai:; Bangunan Tersebut Mulai dikerjakan Tahun 2019 Sampai 2024 Anggarannya Dikemanakan: Perhatian Bagi Pemerintah kabupaten Raja Segeralah Mengecek Pekerjaan Tersebut 😉😉”

Kekesalan itu akhirnya dilampiaskan ke media sosialnya( Facebook) pasalnya pekerjaan pembangunan PAUD kurang lebih 5 Tahun, mulai dari tahun 2019- sampai 2024 tidak diselesaikan pekerjaannya oleh oknum Kontraktor

Sementara itu Niko salah seorang Warga Kota Waisai meminta kepada pihak terkait dalam hal ini, Kepolisian dan Kejaksaan agar segera mengambil tindak tegas terhadap kontraktor-kontraktor nakal, bila perlu dilakukan pemeriksaan

” Kami berharap Kepolisian dan kejaksaan segera mengambil tindakan tegas memeriksa kontraktor yang mengerjakan sekolah PAUD di Kampung Weiman Distrik Batanta selatan” tegasnya

Menurut Niko, anggaran pembangunannya pasti cukup besar. Dan kalau dilihat kondisi bangunan sangat miris sekali. Kasihan anak-anak di Kampung tersebut yang hendak sekolah, apakah mereka dibiarkan begitu saja? Tanya Niko dengan nada geram”

Oleh sebab itu kami sebagai masyarakat Raja Ampat meminta kepada Kepolisian dan Kejaksaan negeri Sorong untuk memeriksa kontraktor dan dinas terkait yang melakukan tender proyek di Kampung Weiman Distrik Batanta Selatan.