Sambut HUT RI ke-79, Sanggar Wokasari Bagikan 1000 Bendera Merah Putih Untuk Warga Kota Sorong
PBDNEWS.COM, SORONG- Menyambut HUT RI ke-79 di Kota Sorong, Rabu 14/08/2024 Pemuda-pemudi Papua yang tergabung dalam sanggar Wokasari membagikan 1000 bendera Merah Putih kepada pengendara roda dua dan roda empat serta warga kota Sorong dilampu merah Gereja Maranatha.
Kegiatan pembagian bendera gratis di sponsori langsung oleh Son Muabuay, yang merupakan ketua sanggar Wokasari pemuda Klademak kota Sorong Propinsi Papua Barat Daya
Pantauan media ini pemuda-pemudi Sanggar Wokasari dalam pembagian bendera gratis membentangkan spanduk yang bertuliskan”
Dengan semangat HUT RI ke-79 tahun, pemuda-pemudi Papua bersama sanggar WOKASASRI berbagi BENDERA GRATIS kepada masyarakat Kota Sorong” dan “Dirgahayu Republik Indonesia ke 79, satukan tekad membangun Indonesia maju dan sejahtera, bersama pemuda – pemudi Papua”
Ketua Sanggar Wokasari Son Muabuay mengatakan kegiatan yang dilakukan ini dalam rangka menyambut HUT RI ke-79 tanggal 17 Agustus 2024.
“pemuda-pemudi asli Papua dari Kota Sorong yang tergabung dalam Sanggar Wokasasari, dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-79, melaksanakan pembagian 1.000 bendera gratis kepada para pengguna jalan di sekitar lampu merah Gereja Maranatha Remu Kota Sorong” ujar Son
Dikatakan kegiatan ini merupakan wujud penghargaan kami terhadap jasa-jasa para pahlawan dan tokoh Pepera yang telah berjuang demi keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
” Inilah bentuk dedikasi kami, dan ingatlah, Papua akan selalu menjadi bagian dari bingkai NKRI. Dirgahayu Republik Indonesia 1945 NKRI harga mati” tegasnya
Pembagian bendera merah putih oleh masyarakat asli Papua menunjukkan adanya rasa nasionalisme dan kesatuan yang kuat. Ini adalah simbol identitas nasional dan komitmen mereka terhadap keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Ini juga menunjukkan bahwa semangat kemerdekaan dirasakan dan dihayati oleh semua lapisan masyarakat, termasuk mereka yang berada di wilayah Papua.
Dan juga Kegiatan ini menunjukkan keterlibatan masyarakat dalam bingkai kenegaraan. Partisipasi aktif masyarakat asli Papua, dalam kegiatan seperti ini bisa menjadi indikator bahwa ada peningkatan rasa kepemilikan terhadap negara dan pengakuan terhadap kemerdekaan yang diperjuangkan bersama. Terangnya
Oleh sebab dengan adanya kegiatan ini harapannya kedepan pemerintah daerah atau Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), dapat menunjukkan adanya kolaborasi yang baik antara pemerintah dan masyarakat dalam mempromosikan semangat nasionalisme dan menjaga keamanan di wilayah Sorong
Dan juga kedepan kegiatan seperti ini dapat meningkatkan kesadaran sosial dan kebanggaan sebagai warga negara. Bagi masyarakat asli Papua,
“ini adalah kesempatan untuk menunjukkan identitas mereka sebagai bagian integral dari Indonesia” tutupnya