Ketua PADRA Tegaskan Warga yang Tertangkap Membawa Ganja bukan Guide di Raja Ampat

0

Ketua Guide Profesional Raja Ampat (PADRA), Ruben Sauyai. Foto : Isak/pbdnews

Loading

PBDNEWS.COM, SORONG – Ketua Guide Profesional Raja Ampat (PADRA), Ruben Sauyai angkat bicara terkait pemberitaan sejumlah media tentang seorang warga di Kabupaten Raja Ampat yang diringkus pihak Kepolisian dikarenakan membawa narkoba jenis ganja kering dan kemudian mengaku berprofesi sebagai guide selam atau tour guide di Raja Ampat.

Hal itupun dibantah keras oleh Ruben Sauyai. Ruben menegaskan bahwa warga yang dibekuk pihak Kepolisian pada tanggal 3 Juli 2023 tersebut sama sekali tidak ada di dalam daftar guide di Raja Ampat dan tidak masuk di dalam organisasi PADRA.

Menurut Ruben, pihaknya telah melakukan pengecekan kembali rincian nama-nama guide di Kabupaten Raja Ampat, dan yang bersangkutan tidak ada di dalam daftar guide di Raja Ampat.

“Sangat disayangkan, dimana kami sebagai guide-guide lokal di Raja Ampat sedang dalam proses pengembangan kapasitas sumber daya alam wisata dan manusianya, lalu tiba-tiba kami membaca berita yang dimana ada oknum yang mengaku dirinya adalah guide di Raja Ampat,”ujar Ruben di Raja Ampat, Rabu (5/7/2023).

Menurut Ruben, pengakuan yang mengatasnamakan Guide Raja Ampat secara tidak langsung sudah mencoreng keberadaan para guide selam maupun tour guide yang sedang bekerja serta mencari berkat bagi keluarga mereka masing masing. Pihaknya sangat menyayangkan hal tersebut.

“Sangat Miris sekali, kejadian ini sudah mencoreng kepercayaan para wisatawan terhadap guide selam yang bekerja di Raja Ampat, sangat disayangkan pula oknum tersebut membawa bawa nama Raja Ampat,”lugas Ruben.

Ruben mengungkapkan bahwa oknum yang ditangkap aparat mengaku datang dari Kabupaten Teluk Wondama dan membawa narkoba ke Raja Ampat. Hal itu membuat pihaknya menggali informasi secara internal dan eksternal, namun pihaknya tidak menemukan yang bersangkutan berprofesi sebagai guide di Raja Ampat. Dengan tegas dirinya meminta yang bersangkutan tidak mengatasnamakan guide selam Raja Ampat ke dalam kasus yang sedang dijalani.

Sebagai Ketua Guide Selam Profesional Raja Ampat/PADTA, Ruben mengimbau seluruh guide selam di Raja Ampat untuk menghindari hal-hal negatif yang dapat saja mencemarkan nama baik pemandu selam profesional dan juga Raja Ampat.

About Author

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *