Demi Kesejahteraan Masyarakat Akar Rumput, KPK Tinggalkan Kesatuan dan Pulang Kampung

PBDNEWS.COM, TEMINABUAN – Paulus Kora, SH didampingi Yonathan Salambauw, S.KK bersama pendukung dan simpatisan mengembalikan formulir pendaftaran bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Sorong Selatan ke DPC PDI-P setempat, Jumat (03/5/2024).

Kedatangan tim dan simpatisan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Sorong Selatan Paulus Kora dan Yonathan Salambauw disambut hangat Ketua dan pengurus DPC PDI-P Kabupaten Sorong Selatan.

Sebelum melakukan pendaftaran, kedua bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Sorong Selatan diawali dengan prosesi adat yang dilakukan oleh Moses Mecibaru dan Esau Gogoba dengan maksud untuk mengikat kedua suku besar di daerah itu menjadi satu kesatuan yang tidak bisa dipisahkan.

Setelah melakukan serangkaian prosesi pendaftaran, kepada wartawan Kaka Paulus Kora (KPK) didampingi Kaka Yonathan Salambauw (KYS) katakan sepulang dari proses pendaftaran timnya segera melakukan rapat internal.

Rapat internal yang disebut mantan ajudan Bupati Teluk Bintuni itu guna mempersiapkan diri apabila kedua bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Sorong Selatan mendapatkan rekomendasi. Timnya siap bekerja keras dalam pertarungan Pilkada di tanah tehit.

“Setalah mendapatkan rekomendasi, saya akan kerja keras untuk Pilkada 2024 sebagai kaum milenial datang untuk bertarung di Pilkada Kabupaten Sorong Selatan,” kata Paul Kora.

“Sorong Selatan rumah kita bersama, KPK – KYS siap bertarung di Pilkada 2024, ke depan kami segera bentuk Tim Kabupaten, Distrik hingga Kampung,” sambungnya.

Mantan anggota Brimob itu memastikan bahwa Yonathan Salambauw adalah sosok yang dipilih untuk berpasangan dengan dirinya di Pilkada 2024.

KPK meyakini sosok KYS merupakan mantan ASN Sorong Selatan yang bekerja jujur dan mengetahui banyak hal di Kabupaten Sorong Selatan yang merupakan tempat kelahiran dua pasangan milenial ini.

“Saya sudah pasti berpasangan dengan Kaka Yonathan Salambauw karena saya tau dia orang yang kerja sangat baik dan cucup bersih, Kaka Yonathan juga banyak tau tentang kabupaten Sorong Selatan,” beber KPK sapaan Kaka Paulus Kora.

Mantan ajudan Bupati Teluk Bintuni mengurung niatnya untuk terus menjadi seorang pasukan di kesatuan Brimob yang tersisa 13 tahun lagi, namun menurutnya umur Kabupaten Sorong Selatan sudah 20 tahun dan dua kali berganti kepemimpinan beberapa distrik di IMEKKO masih minim sehingga KPK dan KYS merelakan pekerjaan masing-masing demi membangun Kabupaten Sorong Selatan yang lebih baik.

“Saya anggota Brimob yang 13 tahun lagi baru pensiun, namun saya melihat 20 tahun terakhir pembangunan di Imeko masih kurang, sehingga saya tinggalkan semua pekerjaan saya demi membangun Sorong Selatan yang lebih baik,” ujar Paul Kora.

Saat ditanya terkait rekomendasi Partai penyusung, KPK – KYS optimis pasti kantongi rekomendasi untuk mencalonkan diri sebagai calon Bupati Kabupaten Sorong Selatan meski keputusan Partai kembali ke DPP.

“Kami optimis bisa dapat rekomendasi dari Partai Politik salah satunya yah Partai tempat saya daftar ini (Partai PDI-P red) masing-masing bakal calon punya link, yang jelas keputusan ada di pusat,” tutup KPK.